Peneguhan 53 Orang Pelajar Sidi HKBP Tanjung Priok Swasembada

 Peneguhan 53 Orang Pelajar Sidi HKBP Tanjung Priok Swasembada

Pelajar Sidi HKBP Tanjung Priok (Sumber: HKBP Tanjung Priok)

HKBP Tanjung Priok Swasembada melaksanakan peneguhan sidi bagi 53 orang pelajar yang telah mengikuti katekisasi selama 1 tahun.

Peneguhan sidi berlangsung pada ibadah pukul 09.30 WIB Minggu (12/9/2021) di gereja HKBP Tanjung Priok Swasembada Ressort Tanjung Priok Jakarta Utara.

Rencananya peneguhan sidi ini dilaksanakan pada Minggu, 15 Agustus lalu mengalami penundaan akibat penerapan PPKM oleh pemerintah.

53 orang yang menerima peneguhan sebelumnya telah menjalani katekisasi sidi dibawah asuhan tim pengajar Pdt. Arthur Sitorus, Pdt Effendy Manurung, Pdt. Melva br Simangunsong, dan St. A. Manik,

Para Pendeta HKBP Tanjung Priok (Sumber: HKBP Tanjung Priok)

Proses pembelajaran katekisasi dilaksanakan secara daring dan untuk beberapa kesempatan dilaksanakan secara luring terbatas.

Materi katekisasi disusun dalam bentuk kurikulum yang bukan hanya pelajaran tentang Iman Kristen dan Ajaran HKBP, namun juga berbagai pengetahuan lainnya sebagai bagian dari pembangunan karakter iman yang dewasa dan mumpuni. Salah satu kegiatan yang dirancang dan dilakukan mengunjungi Museum Alkitab di Gedung LAI (Lembaga Alkitab Indonesia) secara virtual.

Foto Bersama Pendeta dan Pelajar Sidi HKBP Tanjung Priok (Sumber: HKBP Tanjung Priok)

Pdt. Arthur Sitorus melalui  khotbah menekankan topik “Berhikmat Dalam Kristus” berdasarkan Markus 8: 31-38. “Semua orang tak terkecuali warga gereja ingin memperoleh hikmat. Dan hikmat itu tersedia di semua bidang kehidupan dan dengan berbagai metode yang dapat dipergunakan”, tambah Pdt. Arthur Sitorus.

Ibadah Peneguhan Sidi berjalan aman dan tertib diikuti oleh 322 orang warga jemaat dengan mengikuti prokol kesehatan. Jumlah yang hadir tidak mencapai 50% dari kapasitas gedung gereja. Peserta ibadah telah menunjukkan sertipikat vaksin melalui kartu atau sms dari handphonenya masing-masing.

Rangkaian acara peneguhan sidi diakhiri dengan pelayanan Perjamuan Kudus perdana bagi penerima peneguhan bersama orang tua dan beberapa jemaat lainnya.

Lindon Silalahi

Related post