HKBP Pasar Rebo Layani Jemaat Difabel, Pdt. Tiominar Ujung Menjadi Pengkhotbah

 HKBP Pasar Rebo Layani Jemaat Difabel, Pdt. Tiominar Ujung Menjadi Pengkhotbah

HKBP Pasar Rebo Layani Jemaat Difabel

HKBP Pasar Rebo Resort Pasar Rebo yang dipimpin pendeta resort Pdt. Sintong Manalu mengadakan ibadah khusus untuk melayani jemaatnya yang berkebutuhan khusus atau difabel, Minggu (26/3/2023) pukul 17.00 WIB.

Ibadah Minggu yang dirancang khusus untuk melayani jemaat difabel dan keluarganya mengusung tema “Lakukanlah keadilan dan Kebenaran” serta subtema “Melalui ibadah bersama ini, HKBP Pasar Rebo semakin berkeadilan dalam pelayanan termasuk kepada jemaat difabel bersama keluarga, sehingga seluruh warganya bersukacita di dalam Tuhan”.

Pdt. Tiominar Menyampaikan Khotbah

Rangkaian acara dilayani liturgis Pdt. Novita Simanjuntak (pendeta fungsional HKBP Pasar Rebo) dan khotbah disampaikan Kepala Bidang Diakonia HKBP Distrik VIII DKI Jakarta Pdt. Tiominar Ujung.

Pdt. Tiominar Ujung melalui khotbahnya menyatakan bahwa ia selalu empati kepada anak-anak yang berkebutuhan khusus dan pada keluarganya. Untuk itu, ia menyampaikan khotbah untuk meneguhkan keluarga serta anak yang berkebutuhan khusus berdasarkan Galatia 3:26 yang berbunyi “Sebab kamu semua adalah anak-anak Allah karena iman di dalam Yesus Kristus”.

Suasana Ibadah Khusus

“Minggu Judika ini mengingatkan bahwa kita semua diperhatikan dan dituntun oleh Tuhan,” kata Pdt. Tiominar.

“Yakinlah, Yesus selalu memelihara kehidupan kita dan memberi yang terbaik untuk kita. Jadi jangan malu bila kita memiliki anak berkebutuhan khusus, sebab mereka juga adalah anak-anak Allah dan Allah juga menitipkan kelebihan kepada mereka,” pesannya.

Foto Bersama

Ibadah khusus yang diadakan HKBP Pasar Rebo ini dihadiri 3 anak berkebutuhan khusus yakni Lucky, Amos dan Wiranto bersama keluarganya. Turut hadir parhalado HKBP Pasar Rebo serta guru-guru sekolah Minggu yang berupaya memberi semangat dan perhatian kepada anak difabel.  

Usai ibadah, dipandu Pdt. Novita Simanjuntak, diadakan diskusi antara orang tua, parhalado khususnya dewan diakonia bersama Pdt. Tiominar Ujung. Diskusi membahas seputar pelayanan diakonia khususnya untuk keberlanjutan program pelayanan difabel ke depan.

Related post