REIGNITE: HKBP Distrik VIII DKI Jakarta Bangkitkan Semangat Pelayanan Naposobulung

 REIGNITE: HKBP Distrik VIII DKI Jakarta Bangkitkan Semangat Pelayanan Naposobulung

HKBP Distrik VIII DKI Jakarta Bangkitkan Semangat Pelayanan Naposobulung

Persekutuan Naposobulung Distrik (PND) HKBP Distrik VIII DKI Jakarta menggelar kegiatan Refreshment Naposobulung bertajuk “REIGNITE: Naposobulung HKBP Distrik VIII DKI Jakarta yang Bertransformasi.” Kegiatan ini bertujuan membekali dan memberikan penguatan kepada para pemuda gereja (Naposobulung) agar semakin semangat dan konsisten dalam pelayanan. “REIGNITE” berarti menyalakan kembali, menjadi simbol kebangkitan semangat, komitmen dan panggilan pelayanan generasi muda HKBP, khususnya di Distrik VIII DKI Jakarta.

Foto bersama.

Kegiatan ini digelar dalam dua gelombang. Pertama, Sabtu, 26 Juli 2025 di Gedung TK Syinantam, HKBP Rawamangun, khusus bagi Ketua Naposobulung Huria. Selanjutnya, yang kedua dijadwalkan pada Sabtu, 2 Agustus 2025, di HKBP Slipi, bagi sekretaris, bendahara, dan dua anggota naposobulung dari setiap huria.

Gelombang pertama hari ini (26/7) dimulai pukul 09.00 WIB. Ibadah pembuka dipimpin Pdt. Erna Hasugian, Kepala Bidang Koinonia HKBP Distrik VIII DKI Jakarta. Firman Tuhan dari Filipi 2:4–5, menekankan pentingnya kerendahan hati dan kasih dalam kepemimpinan, serta kehidupan berorganisasi.

Kabid. Koinonia Pdt. Ermawati Hasugian, S. Th., MM Memimpin ibadah sekaligus Pengkhotbah.

Dalam khotbahnya, Pdt. Erna mengajak para peserta agar menjadi pemimpin yang sabar, murah hati dan saling menopang. “Kita sebagai pemimpin muda di gereja harus tetap mengutamakan kepentingan sesama dalam pelayanan,” pesannya.

Suasana ibadah.

Usai ibadah, acara dilanjutkan dengan ice breaking dan kata sambutan. Ferdinand Daniel C. Sibarani, Ketua PND HKBP Distrik VIII DKI Jakarta, menerangkan kegiatan ini diikuti seluruh Ketua Naposobulung Huria di Distrik VIII Jakarta. Kamidun Pandiangan, Ketua Panitia Transformasi, menyampaikan pentingnya perubahan dalam diri pemuda HKBP. “Naposo adalah penerus HKBP. Kita harus menyala dalam ibadah dan pelayanan agar HKBP tetap bertumbuh dan memuliakan Tuhan,” ujarnya.

Ice breaking.

Kata sambutan mewakili Praeses DKI Jakarta, disampaikan Pdt. Erna Hasugian. Menyambut hangat kehadiran peserta dan mengajak mereka memanfaatkan pembekalan ini dengan sungguh-sungguh.

Pembekalan ini diisi tiga materi, terkait aspek penting dalam kepemimpinan pemuda gereja. Pertama, komunikasi dalam menjangkau jiwa untuk pelayanan, dibawakan Pdt. Anry K. Nababan, M.Th., M.PdK. Membahas pentingnya komunikasi efektif dalam pelayanan dan menjangkau sesama.

PEMATERI : komunikasi dalam menjangkau jiwa untuk pelayanan, dibawakan Pdt. Anry K. Nababan, M.Th., M.PdK.

Kedua, manajemen naposobulung huria, dari Strategi sampai eksekusi. Disampaikan Pdt. Nixcon Simanungkalit, M.Th., M.Ars. Mengupas strategi pengelolaan organisasi pemuda gereja secara efektif.

Sesi 2: Manajemen Naposobulung Huria: dari Strategi sampai Eksekusi oleh Pdt. Nixcon Simanungkalit, M.Th., M. Ars.

Ketiga, melayani dengan hati yang terjaga, antara panggilan atau tekanan sosial? Disajikan Mellisa Mangunsong, M.Psi., Psikolog. Menguatkan pemuda agar melayani dengan kesadaran panggilan, bukan karena tekanan sosial.

REIGNITE ini diharapkan menjadi titik awal kebangkitan spiritual dan transformasi pelayanan bagi Naposobulung HKBP di Distrik VIII DKI Jakarta. (red)

    Related post