Pemberangkatan dan Pelantikan Pendeta HKBP Resort Kebayoran Baru

Pemberangkatan dan Pelantikan Pendeta HKBP Resort Kebayoran Baru
HKBP Resort Kebayoran Baru melaksanakan Ibadah Pemberangkatan dan Pelantikan Pendeta Resort pada Minggu Advent I, dengan tema “Berjalan dalam Terang Tuhan” yang mengacu pada nats Yesaya 2 : 1 – 5. Ibadah berbahasa Batak dimulai Pukul 08.00 WIB. Ibadah dipimpin langsung oleh Praeses HKBP Distrik VIII DKI Jakarta, Pdt. Oloan Nainggolan, S.Th. warta Jemaat di bacakan oleh St. Mangara P. Lubis.


Dalam ibadah tersebut, Praeses memberangkatkan Pdt. Liston Butarbutar, S.Th., M.A., menuju pelayanan baru sebagai Pendeta HKBP Resort Suprapto. Setelah itu, Praeses melantik Pdt. Ronald Manalu, M.Th., sebagai Pendeta Resort Kebayoran Baru yang baru. Sebelumnya, Pdt. Ronald melayani di HKBP Resort Ujung Menteng Jakarta Timur. Sebelum pelantikan Pdt. Ernawati Hasugian, S.Th., M.M selaku Kepala Bidang Koinonia HKBP Distrik VIII DKI Jakarta membacakan Surat Keputusan terkait Mutasi Pendeta.
Dalam khotbahnya, Praeses Pdt. Oloan Nainggolan menegaskan makna panggilan untuk berjalan dalam terang Tuhan, sebagaimana disampaikan dalam Yesaya 2:1–5, dan mendorong seluruh jemaat untuk hidup dalam damai, kebenaran, serta kesetiaan kepada Allah.


Ibadah diisi dengan Persembahyan Pujian dari Koor HKBP Ujung Menteng, Angklung Lansia HKBP Kebayoran Baru dan Koor Keluarga Parhalado.


Pdt. Liston Butarbutar, S.Th., M.A. (Pendeta yang diberangkatkan) dan keluarga mengucapkan terimakasih atas pelayanannya selama di HKBP Kebayoran Baru. Pdt. Ronald Manalu, M.Th (Pendeta yang dilantik) juga turut menyampaikan kata perkenalan seusai dilantik. Dilanjutkan mewakili jemaat (ruas), St. Prof. Dr. Payaman Simanjuntak, sementara itu, mewakili Parhalado, St. Mangara P. Lubis.


Dalam kata bimbingan pastoralnya, Praeses menekankan pentingnya kebersamaan jemaat, parhalado, serta seluruh kategorial dalam menopang pelayanan gereja. Ia juga mengapresiasi peran para natua-natua yang masih aktif—baik opung doli maupun opung boru—serta menegaskan bahwa Gereja besar turut menopang pelayanan Distrik VIII DKI Jakarta.
Usai ibadah, acara dilanjutkan dengan ramah tamah di Gedung Serbaguna.







