MENYALA: NAPOSOBULUNG DISTRIK VIII DKI JAKARTA BERTRANSFORMASI.

Persekutuan Naposobulung Distrik (PND) HKBP Distrik VIII DKI Jakarta melanjutkan kegiatan Refreshment Naposobulung gelombang kedua yang diterangi tema REIGNITE yang berarti dinyalakan kembali. Pembekalan naposobulung ini mengundang sekretaris, bendahara, dan dua anggota naposobulung dari setiap huria yang dilaksanakan di HKBP Slipi, Jakarta Barat, pada Kamis (2/8/2025) pukul 09.00 WIB.

Ibadah pembuka dilayani Pdt. Tiodor Silitonga, Pendeta Fungsional HKBP Distrik VIII DKI Jakarta. Usai ibadah pembukaan, dilanjutkan kata sambutan Ferdinand D. C. Sibarani, S.H., sebagai ketua PND VIII Jakarta. Selanjutnya Pdt. Yokan Bae Panjaitan, M.Th., fungsional HKBP Resort Slipi, Ketua Panitia Tahun Transformasi, Kamidun Pandiangan, diakhiri pengarahan Praeses HKBP Distrik VIII DKI Jakarta, Pdt. Oloan Nainggolan, S.Th.Dalam bimbingannya, Praeses Oloan Nainggolan menerangkan bahwa naposobulung itu dikenal juga sebagai Bungabunga ni Huria. Sebagai naposobulung atau pemuda/i gereja, harus dapat menghadirkan suasana harum, semarak dan semangat dalam iklim pelayanan gereja.

Dalam pembekalan ini, PND VIII Jakarta mengundang tiga orang narasumber. Di sesi pertama, Pdt. Dr. Puji Handoko Aritonang, M.Th., membawakan materi terkait pentingnya kesatuan pandangan dalam pelayanan naposobulung. Bagian kedua, pemaparan materi tentang bagaimana menyiapkan diri agar memberikan dampak yang lebih besar dalam pelayanan. Disampaikan Pdt. Ernawati Hasugian, S.Th., MM., Kepala Bidang Koinonia HKBP Distrik VIII DKI Jakarta.

Di sesi ketiga, narasumber pembekalan menghadirkan seorang psikolog, Mellisa Mangunsong, M. Psi. Mengangkat tema, melayani dengan hati yang terjaga, antara panggilan atau tekanan sosial. Pembekalan yang ditujukan bagi sekretaris, bendahara, serta dua anggota naposobulung dirangkai secara interaktif dan kreatif. Lengkap dengan tanya jawab seputar pelayanan, organisasi pengurus, tips dan trik menjadi pemimpin yang diteladani. Kegiatan ini diikuti naposobulung dari 54 gereja di wilayah Distrik VIII Jakarta.

Pada akhir sesi, selalu diberikan cendera mata bagi peserta yang bertanya dalam materi pembekalan. Tak ketinggalan, para pembicara, mendapat plakat sebagai tanda kasih. Disampaikan langsung Ketua Panitia Tahun Transformasi, Kamidun Pandiangan, didampingi Praeses Jakarta, Ketua dan Pengurus PND, didampingi panitia, pendeta dan parhalado dari HKBP Slipi. (red)