Unik! Advent dan Natal HKBP Distrik Borneo Beri Kado Natal Kepada Istri Yang Paling Sayang Suami

Praeses HKBP Distrik XXVII Borneo Pdt. Mangido Tua Pandiangan memimpin perayaan Advent dan Natal se-Distrik, Senin (5/12/2022).

Perayaan Advent dan Natal HKBP Distrik XXVII Borneo dilaksanakan di gedung Gereja HKBP Bontang Resort Bontang. Ibadah dilayani liturgis Pdt. Bontor Lumbantobing (Pendeta HKBP Resort Bontang) dan khotbah disampaikan Praeses Pdt. Mangido Tua Pandiangan.

Praeses Pandiangan dalam khotbahnya menyampaikan makna dari Matius 2:12b yang merupakan tema Natal Nasional yang ditetapkan PGI dan KWI “Pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain”.

Ia berpesan kepada seluruh jemaat yang hadir agar tidak takut kepada berbagai ancaman yang dihadapi sebab Allah pasti akan menyertai umat-Nya.

“Sebagaimana Allah menyertai orang majus dari Timur dari rencana jahat Herodes, demikian jugalah Allah akan menyertai kita di tengah ancaman dan bahaya yang kita hadapi,” pesan Praeses Pandiangan dalam khotbahnya.

Perayaan Advent dan Natal ini dihadiri perwakilan setiap resort yang masuk dalam wilayah pelayanan HKBP Distrik XXVII Borneo, yaitu HKBP Resort Bontang selaku tuan rumah, Tarakan, Tanjung Redep Berau, Letare Tana Paser, HKBP Balikpapan, Balikpapan Baru, Balikpapan Utara, Sangatta, Sentosa dan Merak Samarinda.

Ibadah Advent yang dihadiri para pelayan penuh waktu sejumlah 25 orang ini diisi dengan liturgi Natal, persembahan pujian melalui koor dan vocal grup dari huria/ resort dan keluarga pelayan penuh waktu.

Pada perayaan Advent dan Natal ini, panitia juga memberikan kado Natal berupa hadiah dan penghargaan dengan beragam kategori yakni kepada tuan rumah HKBP Bontang yang telah mempersiapkan acara dengan baik, kepada resort yang membawa jumlah rombongan terbanyak (HKBP Sentosa), resort terjauh (HKBP Tarakan), jemaat yang paling tua yang menghadiri acara (diterima jemaat yang berusia 75 tahun) dan kepada jemaat dari Pos Pelayanan (Tepian, Trinity, Handil dan Immanuel).

Selain kategori itu, ada satu kategori lagi yang tersisa dan terbilang unik. Kategori penerima penghargaan terakhir ini mengundang tawa dari seluruh jemaat karena keunikannya. Penghargaan tersebut diberikan kepada istri yang paling sayang pada suaminya melalui penamaan nomor kontak suami di Handphone yang dimiliki.

Penghargaan pun diberikan kepada 2 orang yang menamai suaminya dengan paling mesra, dimana pada Handphone yang dimiliki, nama suaminya dituliskan dengan “Yyangku Daddy” dan “Suamiku”.